Bawaslu Banyumas Ajak Siswa SMK CBM Purwokerto Jadi Pemilih Keren
|
PURWOKERTO, BAWASLU BANYUMAS - Anggota Bawaslu Kabupaten Banyumas, Rani Zuhriyah menjadi narasumber kegiatan Bawaslu go to School Sosialisasi Edukasi Politik kepada Pemilih Pemula di SMK Citra Bangsa Mandiri Purwokerto, Kamis (24/7). Rani mengajak pemilih pemula khususnya siswa untuk berpartisipasi aktif meningkatkan kualitas demokrasi.
Rani juga menjelaskan pemilih pemula adalah pemilih yang baru berusia 17 tahun pada saat pemungutan suara atau berusia 16 tahun namun sudah menikah. Rani mengingatkan para siswa yang sudah berusia 17 tahun untuk segera mengurus KTP sebagai syarat utama menjadi pemilih.
“Yang dinamakan Gen Z itu kalian ya, yang lahir antara 1997 sampai 2007an. Jumlahnya di Banyumas 277.151 atau 20%,” ungkap Rani.
Jumlah itu sangat banyak menurut Rani, oleh karena itu Bawaslu sangat mengharapkan partisipasi Gen Z khususnya siswa SMK Citra Bangsa Mandiri Purwokerto untuk berpartisipasi aktif meningkatkan kualitas demokrasi. Rani juga mengimbau siswa untuk aktif menyebarkan informasi yang benar seputar Pemilu serta berani menghentikan hoaks dan melaporkan dugaan pelanggaran.
“Menyebarluaskan informasi pemilihan, menghentikan penyebaran berita palsu atau berita menyesatkan dan melaporkan dugaan pelanggaran,” kata Rani.
Guna mencairkan suasana, Rani mengajak siswa menari bersama dengan iringan video Chicken Dance serta mengikuti kuis interaktif. Di penghujung acara, ditayangkan video Iklan Layanan Masyarakat dari Bawaslu Provinsi Jawa Tengah yang berjudul Rebutan Suara, sebagai penutup sekaligus pengingat pentingnya menjaga suara dalam Pemilu. (aks)