Bawaslu Banyumas Ajak Siswa SMA Kristen Purwokerto Jadi Pengawal Demokrasi
|
PURWOKERTO, BAWASLU BANYUMAS – Bawaslu Kabupaten Banyumas menggelar kegiatan Bawaslu go to School bertema Sosialisasi Edukasi Politik kepada Pemilih Pemula di SMA Kristen Purwokerto, Rabu (15/10). Kegiatan ini bertujuan membekali generasi muda dengan pemahaman tentang pentingnya keterlibatan aktif dalam proses demokrasi sejak dini.
Kasubbag Penanganan Pelanggaran, Penyelesaian Sengketa Proses Pemilu dan Hukum Sekretariat Bawaslu Kabupaten Banyumas, Fahmi Nur Wicaksono menyampaikan pentingnya pengawasan partisipatif dalam demokrasi. Fahmi menegaskan bahwa partisipasi pemilih tidak hanya berhenti saat mencoblos, tetapi juga dengan mengawal proses pemilu secara menyeluruh.
“Demokrasi yang baik itu demokrasi yang dijaga bareng-bareng. Kita butuh pemilih yang cerdas, berani, dan jujur,” kata Fahmi.
Fahmi menekankan bahwa penting bagi siswa yang sudah memenuhi syarat usia untuk memastikan diri tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) demi menjamin hak pilih pada Pemilu 2029 mendatang. Fahmi juga mengingatkan pentingnya menggunakan hak pilih agar suara tidak disalahgunakan.
“Satu suara bisa menentukan masa depan. Jangan sampai suara kalian dipakai orang lain karena kalian golput,” ucap Fahmi.
Sosialisasi ini dirancang untuk memberikan pemahaman menyeluruh tentang Pemilu, meningkatkan kesadaran politik, dan membentuk generasi pemilih yang berintegritas. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan menanamkan nilai-nilai demokrasi dan kebangsaan sejak dini kepada para pemilih pemula. (aks)