Ketua Bawaslu Jateng Apresiasi Inovasi Buku Saku “Pentas Pemilu”

PURWOKERTO, BAWASLU BANYUMAS – Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Amin, memberikan apresiasi tinggi atas inovasi yang digagas oleh CPNS Bawaslu melalui dua produk aktualisasi, yakni Buku Saku “Pentas Pemilu” dan Media Informasi Alur Advokasi Hukum. Menurutnya, kedua produk tersebut menjadi terobosan strategis dalam memperkuat literasi hukum dan efektivitas penyelesaian sengketa di lingkungan Bawaslu.

Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi dan Peluncuran Buku Saku “Pentas Pemilu” serta Media Informasi Alur Advokasi Hukum, yang digelar secara daring oleh Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Senin (3/11).

Amin menegaskan bahwa Penyelesaian Sengketa Proses merupakan salah satu “mahkota” Bawaslu, sehingga pemahaman mendalam terhadap alur dan mekanismenya wajib dimiliki seluruh jajaran pengawas. Ia menjelaskan, buku saku tersebut mampu menyederhanakan pemahaman regulasi yang kompleks, khususnya Perbawaslu Nomor 9 Tahun 2022, agar lebih mudah diterapkan di lapangan.

“Buku Pentas Pemilu menjadi jembatan untuk memahami regulasi secara praktis tanpa kehilangan substansi hukum yang penting,” ungkap Amin.

Selain itu, Media Informasi Alur Advokasi Hukum dinilai sangat krusial dalam memberikan kejelasan prosedur menghadapi berbagai persoalan hukum internal. Amin berharap kedua produk ini dapat menjadi panduan kerja yang aplikatif dan sekaligus alat pembelajaran berkelanjutan bagi ASN dan pengawas pemilu di seluruh kabupaten/kota.

“Inovasi ini harus menjadi inspirasi bagi jajaran Bawaslu lainnya untuk terus mengembangkan ide dan karya nyata,” kata Amin.

Amin mengajak seluruh jajaran Bawaslu untuk terus berinovasi, menciptakan gagasan positif, dan memperkuat kapasitas kelembagaan demi tercapainya pengawasan pemilu yang berintegritas. (ra/aks)