Bawaslu Jateng: Buku Saku “Pentas Pemilu” Jadi Embrio Penguatan Kelembagaan

PURWOKERTO, BAWASLU BANYUMAS – Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Diana Aryanti menegaskan bahwa peluncuran Buku Saku “Pentas Pemilu” merupakan bentuk aktualisasi ASN organik Bawaslu dalam memperkuat kelembagaan pengawasan pemilu. Menurutnya, gagasan tersebut menjadi langkah konkret dalam mendorong profesionalitas dan inovasi di lingkungan Bawaslu.

Diana menyampaikan apresiasi kepada dua ASN Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Tengah yang telah berinisiatif menciptakan inovasi bidang hukum dan sengketa, sebagai wujud kontribusi nyata dalam mendukung efektivitas kelembagaan.

“Buku saku ini bukan hanya panduan teknis, tetapi juga simbol komitmen ASN Bawaslu untuk terus berinovasi dan menguatkan institusi pengawasan pemilu,” kata Diana dalam arahannya saat kegiatan Sosialisasi dan Peluncuran Buku Saku “Pentas Pemilu” serta Media Informasi Alur Advokasi Hukum, yang digelar secara daring, Senin (3/11).

Diana berharap buku tersebut mampu menambah literasi hukum bagi jajaran pengawas pemilu di seluruh tingkatan, menjadi panduan advokasi hukum yang aplikatif, serta berperan sebagai wadah pengembangan kapasitas sumber daya manusia.

“Harapannya, buku ini dapat digunakan secara berkelanjutan oleh seluruh jajaran Bawaslu kabupaten/kota sebagai alat pembelajaran dan penguatan kelembagaan,” harap Diana. (ra/aks)