Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Banyumas Ikuti Literasi Pojok Pengawasan Volume 5 Jateng

Bawaslu Jateng

Tangkapan layar kegiatan Literasi Pojok Pengawasan Volume 5 yang digelar Bawaslu Provinsi Jawa Tengah secara daring, Senin (1/9). (foto: rz)

PURWOKERTO, BAWASLU BANYUMAS – Anggota Bawaslu Kabupaten Banyumas, Rani Zuhriyah mengikuti kegiatan Literasi Pojok Pengawasan Volume 5 yang digelar Bawaslu Provinsi Jawa Tengah secara daring, Senin (1/9). Kegiatan ini mengangkat tema “KKN Tematik dalam Pengawasan Partisipatif: Antara Tantangan, Hambatan, dan Peluang” dengan fokus pada keterlibatan mahasiswa dalam pengawasan pemilu.

Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Nur Kholiq menyampaikan bahwa program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik dapat menjadi strategi memperluas pengawasan partisipatif.

“Kami ingin menghadirkan inspirasi apa yang bisa dikerjakan melalui kegiatan KKN tematik, apa peluangnya, hambatannya, dan tantangan terbesarnya. Kegiatan ini diarahkan untuk membantu tugas Bawaslu, terutama dalam uji petik pengawasan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan,” jelas Nur Kholiq.

Nur Kholiq menuturkan bahwa pelibatan mahasiswa dalam KKN tematik dapat diintegrasikan menjadi kader pengawas partisipatif.

“Mahasiswa ini bisa ditarik menjadi bagian dari pengawas partisipatif dengan landasan kerja sama. Hambatan pasti ada, tapi peluangnya jauh lebih besar jika bisa dimaksimalkan,” tambah Nur Kholiq.

Nur Kholiq menyebutkan pada pelaksanaan sebelumnya terdapat sekitar 400 mahasiswa yang diterjunkan ke berbagai lokasi KKN. Mereka dibekali instrumen pemantauan, termasuk dalam tahapan pemungutan dan penghitungan suara.

“Bentuk kerja sama simbiosis seperti ini perlu terus didorong,” ujar Nur Kholiq.

Nur Kholiq berharap melalui sinergi dengan perguruan tinggi, KKN tematik bertema pengawasan pemilu dapat diperluas pada periode mendatang.

“Kami berharap ada kabupaten dan kota yang mulai mendorong kerja sama dengan kampus, sehingga KKN bisa diisi dengan tema pengawasan pemilu, demokrasi, dan isu strategis lainnya. Dengan begitu, pengawasan partisipatif akan semakin menguat,” pungkas Nur Kholiq. (aks)

Tag
banyumas
bawaslu
bawaslu banyumas
bawaslu jateng
Berita
Pencegahan